PERPUSTAKAAN SALEH ADIWINATA

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Visitor
  • Area Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of ANALYSIS OF PHENOMENA OF MASS JUDGMENT FROM A LEGAL SOCIOLOGICAL POINT OF VIEW

ARTIKEL

ANALYSIS OF PHENOMENA OF MASS JUDGMENT FROM A LEGAL SOCIOLOGICAL POINT OF VIEW

OCTAVIA ZULKARNAEN | 191000122 - Nama Orang;

Negara Indonesia merupakan negara hukum dengan berlandaskan pada Pancasila dan UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Dengan dasar negara yang berdasarkan pada Pancasila, diharapkan mampu menjadi sebuah negara yang aman, tenteram, sejahtera, dan tertib. Tindakan main hakim sendiri (eigenrichting) adalah tindakan tercela dan juga melanggar hukum yang berlaku di Indonesia. Main hakim sendiri dirujuk dari bahasa Belanda yakni “Eigenrechting” yang memiliki arti cara main hakim sendiri, mengambil hak tanpa mempedulikan hukum, tanpa diketahui oleh pemerintah serta tanpa menggunakan alat kekuasaan pemerintah. Fakta di lapangan menunjukkan adanya tindakan main hakim sendiri yang nyaris senantiasa terjadi bersamaan dengan dilanggarnya sejumlah hak individu lain. Tulisan ini bertujuan untuk menjabarkan tinjauan umum tentang main hakim sendiri (Eigenrechting) serta menjelaskan fenomena penghakiman massa menurut sudut pandang sosiologi hukum. Penelitian ini menerapkan penelitian hukum empiris dengan menggunakan pendekatan sosiologi hukum dilihat dari sudut pandang kesadaran hukum dan kepatuhan hukum. Berdasarkan analisis yang dilakukan maka dapat diketahui bila perbuatan main hakim sendiri dipicu oleh faktor emosi serta kurangnya taraf kesadaran hukum dan kepatuhan hukum terhadap penegak hukum dan terduga pelaku tindak pidana. Hukum merupakan alat pengendali sosial, Fenomena ini menurut perspektif sosiologis sekadar menjadi suatu gejala sosial, di mana seorang individu maupun sekelompok individu cenderung menuntaskan persoalan di luar dari berbagai aturan hukum yang bersifat normatif. Di sisi lain, pelaku perbuatan main hakim sendiri dapat dijatuhi hukuman pidana sesuai dengan Pasal 170 KUHP dan Pasal 262 UndangUndang tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana No. 1 Tahun 2023 . Tindakan main hakim sendiri menurut tatanan hukum nasional melanggar asas praduga tidak bersalah sehingga penetapan terkait bersalah tidaknya seorang individu tetap harus melalui proses hukum terlebih dahulu, hal ini disebabkan terdapat peluang bahwa dirinya tidak bersalah namun menjadi korban tindakan main hakim sendiri. Kata Kunci : Penghakiman Massa, Sosiologi Hukum, Eigenrichting


Ketersediaan
SKP0000773345 OCT aFakultas HukumTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
345 OCT a
Penerbit
BANDUNG : FAKULTAS HUKUM UNPAS., 2023
Deskripsi Fisik
http://repository.unpas.ac.id/64792/
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
345
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN SALEH ADIWINATA
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik